Wawancara Tanjungpinang TV Kesiapan Bintan Resorts Menyambut Wisatawan

Wawancara TV Tanjungpinang Bintan Resorts Menyambut Wisatawan

bintanresortcakrawala.com: Tanjungpinang TV melakukan wawancara dengan Group General Manager PT. Bintan Resort Cakrawala Bapak Abdul Wahab mengenai kesiapan Bintan Resorts menyambut wisatawan pada masa adaptasi baru (New Normal). Berikut isi wawancara yang berlangsung pada hari Rabu, 10 Juni 2020 pukul 19.00 WIB menggunakan media streaming Zoom Cloud Meeting:

Seperti apa kondisi Bintan Resorts selama masa Pandemik COVID-19? Apakah benar ada pengurangan jam kerja karyawan?

Abdul menjelaskan bahwa kunjungan wisatawan periode Februari – Juni 2020 sangat terpuruk akibat dampak pandemik COVID-19. Abdul menambahkan, jumlah kunjungan menurun sangat signifikan bila dibandingkan jumlah kunjungan pada tahun yang lalu.

Untuk situasi karyawan di Bintan Resorts sampai saat ini seluruh pekerja masih dipertahankan. Sedangkan untuk pengaturan jam kerja, sebagian besar karyawan melakukan pekerjaan dari rumah (work from home). Abdul berharap agar pemerintah dapat memberikan kepastian kapan pariwisata dapat dibuka kembali. Hal ini sangat penting sehingga pelaku usaha pariwisata dapat memberikan jaminan kepastian kepada para pekerjanya.

Menanggapi Pernyataan Bupati dan DPR mengenai kesiapan Bintan Resorts, Persiapan yang seperti apa yang telah dilakukan untuk menerima kembali kunjungan Wisatawan?

Abdul menjelaskan bahwa Bintan Resorts sudah siap dalam menerima kembali kunjungan Wisatawan pada masa Adaptasi Baru (New Normal). Di dalam Bintan Resorts memiliki organisasi yang dinamakan Bintan Resorts Council. Organisasi ini terdiri dari perwakilan masing – masing hotel di kawasan Bintan Resorts. Tujuan dibentuknya Bintan Resorts Council sebagai wadah untuk berbagi informasi dan kordinasi antara resorts. Abdul menambahkan, setiap resort sudah memiliki dan menerapkan protokol kesehatan dalam menerima kembali wisatawan baik domestik dan internasional.

Di dalam Bintan Resorts juga telah dibentuk Task Force COVID-19 yang mana anggotanya terdiri dari perwakilan masing – masing hotel. Fungsi Task Force untuk memastikan protokol kesehatan berjalan dengan efektif di setiap hotel, tempat atraksi dan fasilitas umum lainnya. Bintan Resorts Task Force juga aktif melakukan komunikasi dan kordinasi dengan SATGAS COVID-19 Kab. Bintan dan Provinsi KEPRI untuk memastikan segala protokol kesehatan sesuai dengan ketetapan pemerintah setempat.

Protokol Kesehatan apa saja yang sudah disiapkan Bintan Resorts untuk menerima kembali kunjungan Wisatawan?

Abdul memperkenalkan di dalam Bintan Resorts memiliki sebuah istilah Bintan Resorts Cares atau Bintan Resorts Peduli. Bintan Resorts Cares ini terdiri dari aspek Kebersihan (Clean), Selamat (Safety) dan Selamat Datang (Welcome). Bintan Resorts Cares ingin menyampaikan pesan bahwa Bintan Resorts Peduli akan kebersihan dan keselamatan lingkungan, pengunjung dan karyawan. Kemudian Bintan Resorts Cares juga siap menerima (Welcome) kembali Wisatawan mengunjungi kawasan pariwisata Bintan Resorts.

Bintan Resorts juga sudah membuat Roadmap dalam memasuki masa Adaptasi Baru (New Normal). Penyusunan Roadmap ini melibatkan pemerintah, pelaku usaha, travel agent dan resorts. Pembukaan kawasan Pariwisata Bintan Resorts dimulai dari wilayah – wilayah di dalam provinsi KEPRI. Kemudian pembukaan dilanjutkan untuk pintu domestik yakni provinsi-provinsi dengan status “Zona Hijau”. Selanjutnya pembukaan untuk negara – negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.

Abdul menjelaskan untuk pembukaan tahap awal, Bintan Resorts menetapkan segmen B2B (Business to Business) sebagai target pengunjung. Bintan Resorts akan mengundang pelaku usaha Pariwisata, Event Organizer, Travel Agent dan para Duta Besar. Kunjungan ini bertujuan untuk memperlihatkan kondisi Bintan Resorts yang sudah siap dan aman pada masa Adaptasi Baru (New Normal). “Target berikutnya adalah Wisatawan yakni setelah para pelaku usaha, EO, Travel Agent dan Duta Besar sudah melihat langsung bahwa Bintan Resorts siap memasuki masa New Normal”, ujar Abdul. “Pembukaan pariwisata akan dilakukan bertahap mulai dari segmen kecil, menengah, besar dan lebih besar lagi dengan terus menerapkan protokol kesehatan”, tambah Abdul.

Terkait Protokol Kesehatan, Bintan Resorts memiliki 2 jalur pintu masuk utama. Untuk jalur darat melalui Post 1 Simpang Lagoi, sedangkan untuk jalur laut melalui pelabuhan Bandar Bentan Telani (BBT). Seluruh pengunjung yang masuk wajib menggunakan masker dan akan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh. Protokol yang dijalankan sesuai dengan rekomendasi nasional dan sejalan dengan Badan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Tanggapan terkait Pro Kontra dibukanya Kawasan Pariwisata Bintan Resorts

Dari sudut pandang pro atau positif, pembukaan kembali kawasan pariwisata Bintan Resorts berarti akan memutar kembali roda ekonomi KEPRI dan Indonesia pada umumnya. Pembukaan kembali Bintan Resorts juga berarti menyelamatkan 4,000 karyawan dari kemungkinan resiko kehilangan pekerjaannya.

Sedangkan dari sudut pandang kontra atau negatif, pembukaan kawasan wisata Bintan Resorts memiliki resiko masuknya wabah pandemik COVID-19. Menanggapi hal ini, Abdul menjelaskan bahwa pembukaan akan dilakukan secara bertahap mulai dari skala kecil, menengah dan besar. Hal ini bertujuan agar penerapan protokol kesehatan dapat dilakukan dengan efektif sehingga dapat menekan penyebaran wabah COVID-19.

Target Pengunjung saat Kawasan Pariwisata Bintan Resorts Kembali dibuka

Target pengunjung akan dimulai dari segmen B2B (Business to Business). Kemudian target berikutnya adalah wilayah dalam provinsi KEPRI dan provinsi lainnya di Indonesia dengan status “Green Zone“. Selanjutnya, target pengunjung internasional yang dimulai dari negara Singapura. Abdul menjelaskan bahwa Singapura menyumbang 28% dari total kunjungan ke Bintan Resorts pada tahun 2019. “Penduduk Expatriate Singapura yang berjumlah 1.5juta orang sedang menunggu kapan dapat melakukan perjalanan keluar dari Singapura. Ini adalah salah satu target pengunjung Bintan Resorts jikai border kedua negara sudah dibuka”, Tegas Abdul.

Promosi yang dilakukan Untuk Menarik Wisatawan ke Bintan Resorts

Abdul menjelaskan promosi dilakukan dengan menetapkan target pengunjung FIT (Free Independent Traveller) dengan skala kecil. Pengunjung FIT mencakup Family, Couple, Golfer dan Cycling. Promosi kesiapan Bintan Resorts dalam fase Adaptasi Baru (New Normal) dilakukan bekerja sama dengan para Travel Agent. Promosi ini bertujuan memberikan rasa aman dan percaya diri kepada para pengunjung mengenai liburan di Bintan Resorts pada masa Adaptasi Baru.

Bintan Resorts juga memiliki beragam atraksi yang dilakukan di ruangan terbuka (outdoor) seperti Watersports, Safari Lagoi dan Mangrove Tour. Hal ini menjadi keuntungan bagi pengunjung karena selaras dengan protokol kesehatan yakni lebih banyak aktivitas di ruangan terbuka.

Promosi berikutnya akan dilakukan untuk segmen menengah seperti GIT (Group Inclusive Tour) atau MICE. Selanjutnya, promosi dilakukan untuk segmen yang lebih besar seperti Massive Sports dan Kapal Pesiar. “Segmen menengah dan besar akan dilakukan jika segmen FIT sudah berjalan dengan baik”, kata Abdul.

Dukungan dari Pemerintah yang diharapkan dari Bintan Resorts

Pemerintah setempat sangat aktif dalam melakukan kordinasi dan mendukung pembukaan Bintan Resorts pada masa Adaptasi Baru. Bupati Bintan, Bapak Apri Sujadi dan WAKAPOLDA KEPRI Brigjen Pol. Drs. Darmawan M. Hum. telah meninjau langsung dan menyatakan Bintan Resorts siap memasuki fase Adaptasi Baru. “Komunikasi aktif hampir setiap hari mengenai kesiapan Bintan Resorts juga dilakukan bersama Kepala Dinas Pariwisata Bintan, Bapak Wan Rudy Iskandar”, tambah Abdul.

Dukungan juga banyak diberikan dari Dinas Kesehatan, Karantina dan Kepolisian untuk memastikan Bintan Resorts dalam keadaan sehat, bersih dan aman. Abdul menambahkan, Pemerintah Kabupaten Bintan juga membantu dengan mengeluarkan kebijakan peniadaan pajak sementara selama periode COVID-19 kepada para pelaku usaha, resorts dan F&B.

Dukungan juga diberikan dari pemerintah pusat yakni mengajukan kawasan Bintan Resorts dibuka untuk pintu internasional pada masa adaptasi baru. Pemerintah melalui Kementrian Pariwisata & Ekonomi Kreatif juga mendukung dengan melakukan promosi Bintan Resorts di platform KEMENPAREKRAF.

Untuk video wawancara Tanjungpinang TV dengan Abdul Wahab selengkapnya dapat diakses dengan klik disini.

Leave a Comment

Your email address will not be published.